Seseorang wanita tak diijinkan berdandan serta menggunakan aroma saat keluar rumah untuk satu kepentingan. Lantaran, hal semacam ini adalah penyebabnya terjadinya cobaan. Satu diantaranya perseteruan dalam rumah tangga.
Sudah diriwayatkan dalam satu hadis larangan wanita berhias serta menggunakan aroma saat keluar rumah.
Wanita bahkan juga cuma diperintahkan kenakan pakaian umum saat keluar rumah, yaitu baju yang tak ada hiasannya serta tak kenakan aroma.
Mengenai berdandannya wanita didalam rumah, jadi itu tidaklah kenapa. Tetapi, mesti tetaplah dengan memakai penutup serta baju yang layak, yg tidak memperlihatkan lekuk badan, terkecuali apa yang umum dinampakkan oleh bebrapa wanita muslimah.
Seperti firman Allah SWT dalam al-Qur'an :
وَقُلْ لِلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوجَهُنَّ وَلا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلا مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَلْيَضْرِبْنَ بِخُمُرِهِنَّ عَلَى جُيُوبِهِنَّ وَلا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلا لِبُعُولَتِهِنَّ أَوْ آبَائِهِنَّ أَوْ آبَاءِ بُعُولَتِهِنَّ أَوْ أَبْنَائِهِنَّ أَوْ أَبْنَاءِ بُعُولَتِهِنَّ أَوْ إِخْوَانِهِنَّ أَوْ بَنِي إِخْوَانِهِنَّ أَوْ بَنِي أَخَوَاتِهِنَّ أَوْ نِسَائِهِنَّ أَوْ مَا مَلَكَتْ أَيْمَانُهُنَّ أَوِ التَّابِعِينَ غَيْرِ أُولِي الإرْبَةِ مِنَ الرِّجَالِ أَوِ الطِّفْلِ الَّذِينَ لَمْ يَظْهَرُوا عَلَى عَوْرَاتِ النِّسَاءِ وَلا يَضْرِبْنَ بِأَرْجُلِهِنَّ لِيُعْلَمَ مَا يُخْفِينَ مِنْ زِينَتِهِنَّ وَتُوبُوا إِلَى اللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَا الْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
” (QS. An-Nur : 31).
Terjemahnya:
"Katakanlah kepada wanita yang beriman: "Hendaklah mereka menahan pandangannya, dan memelihara kemaluannya, dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak daripadanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kain kudung ke dadanya, dan janganlah menampakkan perhiasannya, kecuali kepada suami mereka, atau ayah mereka, atau ayah suami mereka, atau putra-putra mereka, atau putra-putra suami mereka, atau saudara-saudara laki-laki mereka, atau putra-putra saudara laki-laki mereka, atau putra-putra saudara perempuan mereka, atau wanita-wanita Islam, atau budak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayan laki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadap wanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentang aurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinya agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Dan bertobatlah kamu sekalian kepada Allah, hai orang-orang yang beriman supaya kamu beruntung."
Wanita muslimah memiliki tanggung jawab besar pada dianya. Yaitu, menjauhi semua bentuk dosa serta mencederai ketaatan pada Allah SWT.
Oleh karenanya, Anda sebagai seseorang suami, pasti mesti dapat mengarahkan istri Anda supaya ia mengerti serta tahu apa yang semestinya ia lakukan.
Bimbinglah ia pada arah yang semestinya. Karena, sebagai seseorang pemimpin rumah tangga, telah jadi keharusan Anda untuk melindungi istri Anda dari siksa api neraka.
Baca Juga :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar